Ciri-Ciri Dan Jenis-Jenis Kenari Frill

Hallo Sahabat Kicau, kali ini saya akan membagi tentang Ciri-Ciri Dan Jenis-Jenis Kenari Frill. Perlu Sahabat Kicau tau bahwa Kenari Frill sendiri sangat banyak macamnya di mulai dari Kenari Parisian Frill atau juga dikenal sebagai Kenari Paris (Parisian Frilled Canary), dan Kenari Frill Dari Belanda (Northern Dutch Frilled Canary). Sebenarnya burung ini awal mulanya dikenal sebagai burung Kenari Belanda yang muncul pada abad ke-18, hingga muncul berbagai macam jenis Kenari yang tersebar ke seluruh dunia termasuk juga di Indonesia yang penggemar Kenari sangat banyak. Postur fisik Kenari Frill bisa dibilang cukup besar, karena ukuran tubuhnya bisa mencapa 20 centimeter.  Baca juga info mengenai Tips Dan Trik Agar Telur Kenari Tidak Gagal Menetas.

Kenari Frill sebenarnya memiliki 3 bagian tubuh yang unik, diantaranya yaitu disebut dengan istilah :

• Mantle, Mantle atau las adalah bulu-bulu yang terdapat di bagian punggung dan membelahnya, dan jatuh simetris. Jabot adalah bulu yang terdapat di bagian dada, mengombak dan menggulung ke dalam. Mantle merupakan bulu Kenari Frill yang berada di sekitar punggung tepatnya membentuk garis lurus atau secara simetris membelah di punggung. 
• Jabot,  Jabot dari Northern Dutch Frilled Canary muncul di setiap sisi dada dan membentuk kerutan/gulungan yang akan bertemu di bagian tengah. Gulungan bulu tersebut akan berbentuk menyerupai kerang. Jabot merupakan istilah dari bulu yang berada di bagian dada, dan bulu tersebut menggulung serta merombak ke dalam. Jabot pada Kenari Frill ini selalu ada di tiap sisi dada kemudian membentuk kerutan hingga bertemu di bagian tengah seperti bentuk kerang yang menutup.
• Fin adalah bulu-bulu yang panjang, benar-benar berjumbai yang ada di bagian paha dan bergerak ke atas di sekeliling sayap. Fin merupakan bulu-bulu Kenari Frill yang berada di sekitar paha menuju ke bagian sayap. Nah, bulu-bulu Fin ini ukurannya lebih panjang sehingga nampak seperti bergelombang.

Jenis-Jenis Kenari Frill

Pertama adalah Kenari Parisian Frill, atau juga dikenal sebagai Kenari Paris (Parisian Frilled Canary) adalah satu dari jenis Kenari yang menghasilkan variasi keturunan terbesar di dunia. Bentuk fisik dari Kenari jenis ini memang indah, dan mungkin yang paling indah dari semua jenis Kenari. Bagaimana tidak, sebagian besar bulu yang menutupi tubuh Kenari Parisian Frill berjumbai, termasuk helm yang ada di kepala, serta sebuah cap yang ada pada bagian dahi.  Baca juga info mengenai Ciri-Ciri Dan Keunggulan Serta Cara Memperindah Kicau Kenari Fife Fancy.

Selain itu postur tubuhnya paling besar, dengan panjang sekitar 20 - 23 cm, Kenari paris juga memiliki bulu-bulu ikal / keriting. Hanya bulu sayap dan ekornya saja yang tidak keriting. Panjang ekornya bisa mencapai 12 cm. Bukan hanya itu keunikan Kenari paris. Jari-jari kakinya juga bisa diputar-putar. Karena posturnya yang besar dan punya banyak keunikan, parisian Frill menjadi Kenari favorit yang banyak dipelihara untuk tujuan dikonteskan. Kenari paris juga memiliki produktivitas tinggi sebagai burung indukan. Kenari Paris sendiri tercatat sudah mulai dikembangkan pada abad ke-19 di Perancis, Pada tahun 1910.  Baca juga info mengenai Ciri-Ciri Dan Cara Merawat Kenari Roller.

Yang kedua adalah Kenari Frill Dari Belanda (Northern Dutch Frilled Canary). Northern Dutch Frilled Canary merupakan salah satu jenis Kenari hasil persilangan Kenari Frill. Northern Durtch Frilled Canary adalah jenis Kenari yang dikembangkan di Belanda bagian utara pada sekitar abad ke-18. Ada banyak jenis Kenari Frill, dan masing-masing dibedakan sesuai tempat pengembangbiakannya. Ukuran dari Northern Dutch Frilled Canary atau Kenari Frill dari belanda utara ini cukup panjang, yaitu sekitar 20 cm. Kenari Frill dari belanda ini cukup mudah untuk ditangkarkan/dipelihara karena mempunyai ketahanan tubuh yang kuat, dan tidak mudah stress.


Selanjutnya saya akan membahas sedikit untuk makanan Kenari Frill. xtra fooding (EF) juga sangat diperlukan untuk burung Kenari Frill. Bahkan burung burung Kenari maupuun burung jenis finch lainnya memerlukan pakan tambahan di luar pakan utamanya. Pakan tambahan yang bisa diberikan kepada burung Kenari muda antara lain telur rebus, telur semut rangrang (kroto) dan egg food. Secara umum, burung burung Kenari biasa diberikan telur puyuh rebus sebagai pakan tambahannya. Selain itu. telur puyuh rebus juga dipercaya bisa meningkatkan birahi burung Kenari dengan cepat. Karena itu, beberapa penggemar memberikan telur puyuh rebus secara berkala (tidak terlalu sering), untuk mencegah burung Kenari over birahi. Ini berlaku untuk burung Kenari dewasa. Berbeda dari perawatan burung Kenari dewasa, telur rebus untuk burung Kenari muda bisa diberikan secara terus-menerus, misalnya setiap hari, dengan porsi 1/2 butir, yang diberikan pada pagi dan sore hari. Sebab, seperti dijelaskan sebelumnya, burung Kenari muda membutuhkan pakan berprotein tinggi. Pemberian telur puyuh rebus juga dapat menambah variasi pakannya. Selain telur rebus, pakan tambahan untuk burung Kenari adalah telur semut rangrang atau kroto. Baca juga info mengenai Ciri-ciri dan Keunggulan Kenari Belgia.

Untuk kroto, pilih yang masih berbentuk kapsul, bukan dalam bentuk larva atau sudah menyerupai bentuk semutnya. Masukkan kroto kapsul k edalam wadah pakan terpisah dengan jumlah 5 – 7 butir, yang diberikan setiap hari. Burung yang masih sangat muda, misalnya umur 1-2 bulan, perlu dilatih dulu agar terbiasa memakan kroto. Sebab, burung burung Kenari dewasa yang sebelumnya tak pernah makan kroto, sulit dilatih agar mau makan kroto. Jadi, pengenalan pakan ini harus dimulai sejak dini. Eggfood menjadi pilihan terbaik sebagai pengganti telur puyuh dan kroto. Disebut eggfood, karena bahan dasar pembuatannya menggunakan telur rebus yang dicampur dengan bahan lain.

 Demikian Ciri-Ciri Dan Jenis-Jenis Kenari Frill, semoga bermanfaat bagi Sahabat Kicau. Baca juga info mengenai Keunggulan Dan Cara Merawat Kenari Crested.